Bertolonia

Bertolonia — genus tanaman herba tahunan dalam famili Acanthaceae, yang terdiri dari sekitar 10 spesies. Tanaman ini terutama ditemukan di wilayah tropis dan subtropis di Amerika, termasuk Amerika Tengah dan Selatan. Bertolonia dikenal karena bunga hiasnya, yang hadir dalam nuansa merah, merah muda, dan ungu yang cerah. Tanaman ini sering digunakan dalam hortikultura dekoratif untuk menciptakan komposisi bunga yang semarak dan menghiasi taman serta ruang dalam ruangan. Di alam liar, tanaman ini tumbuh di hutan, tumbuh subur di area yang terang di dekat badan air.
Tumbuhan dari genus ini memiliki bentuk yang kompak, biasanya tumbuh sebagai semak kecil atau tanaman merambat, sehingga cocok untuk digunakan sebagai tanaman penutup tanah atau tanaman gantung. Bunganya memiliki nilai dekoratif yang tinggi, dan daunnya sering kali mengilap dan hijau, menambah daya tarik estetika tanaman tersebut.
Etimologi nama
Nama genus Bertolonia berasal dari nama ahli botani Italia Giovanni Bertoloni, yang memberikan kontribusi signifikan terhadap botani, khususnya dalam studi flora Mediterania dan Amerika Selatan. Ia merupakan salah satu ilmuwan pertama yang mengklasifikasikan tanaman secara sistematis di wilayah ini, dan karyanya meninggalkan jejak penting pada taksonomi tanaman.
Etimologi nama tersebut menyoroti kontribusi ahli botani pada bidang tersebut dan mencerminkan hubungan historis dengan penemuan ilmiah dalam flora tropis, khususnya di Amerika Selatan.
Bentuk kehidupan
Bertolonia adalah tanaman herba tahunan yang, tergantung pada spesiesnya, dapat tumbuh sebagai semak atau tanaman merambat kecil. Di alam, tanaman ini dapat membentuk semak belukar yang lebat di daerah lembap, yang membantu mereka bersaing secara efektif dengan spesies lain untuk mendapatkan ruang dan sinar matahari. Mereka biasanya tumbuh di daerah hutan terbuka atau di sepanjang badan air.
Di lingkungan rumah, Bertolonia memiliki bentuk yang kompak dan sering digunakan sebagai tanaman penutup tanah atau tanaman gantung. Daun tanaman ini dapat membentuk kelompok yang rapat, yang menciptakan efek dekoratif dan berfungsi sebagai latar belakang yang sangat baik untuk bunga.
Keluarga
Bertolonia termasuk dalam famili Acanthaceae, yang mencakup lebih dari 2000 spesies tanaman. Famili ini dikenal karena keanekaragaman bentuk pertumbuhannya, mulai dari tanaman herba hingga semak. Tanaman Acanthaceae biasanya memiliki bunga hias yang cerah dan dapat tumbuh di daerah tropis maupun daerah beriklim sedang.
Tumbuhan dari famili Acanthaceae, termasuk Bertolonia, populer dalam hortikultura hias karena pertumbuhannya yang cepat, mudah beradaptasi dengan berbagai kondisi, dan bunganya yang menarik. Tumbuhan ini banyak digunakan dalam desain lanskap dan berkebun hias.
Karakteristik botani
Bertolonia menunjukkan karakteristik khas dari famili Acanthaceae. Daun tanaman ini biasanya berbentuk oval atau memanjang, dengan permukaan halus atau sedikit kasar. Bunganya sering dikelompokkan dalam kelompok dan dapat memiliki berbagai warna, mulai dari ungu dan merah muda hingga merah dan putih. Bunga Bertolonia menyerupai bentuk tabung, yang membuatnya menarik bagi penyerbuk.
Sistem akar Bertolonia kuat, yang berkontribusi pada pertumbuhan dan pemulihannya yang cepat dari kerusakan. Batangnya bisa tegak atau menjalar, tergantung pada spesiesnya, dan ditutupi oleh rambut-rambut kecil, yang memberi tanaman tekstur tambahan.
Komposisi kimia
Seperti banyak tanaman dalam famili Acanthaceae, Bertolonia mengandung berbagai senyawa aktif biologis. Tanaman ini diketahui mengandung flavonoid, asam organik, tanin, dan minyak esensial, yang memiliki sifat antioksidan, antiradang, dan antiseptik. Senyawa-senyawa ini dapat berdampak positif pada kesehatan manusia dan hewan, meskipun penggunaan utama tanaman ini adalah sebagai tanaman hias.
Beberapa spesies Bertolonia digunakan dalam pengobatan tradisional untuk mengobati penyakit kulit, dan minyak esensial dari tanaman ini juga digunakan dalam aromaterapi dan kosmetik.
Asal
Genus Bertolonia terutama berasal dari daerah tropis dan subtropis di Amerika Selatan. Di alam liar, tanaman ini ditemukan di hutan, daerah terbuka, dan di sepanjang badan air. Tanaman ini beradaptasi dengan kondisi lembap dan tumbuh di tempat-tempat dengan iklim sedang dan kelembapan tinggi.
Seiring dengan penyebaran Bertolonia ke luar habitat aslinya, tanaman ini menjadi populer dalam hortikultura hias di seluruh dunia. Tanaman ini dibudidayakan baik di daerah tropis maupun di rumah kaca, di mana ia menciptakan komposisi bunga yang semarak.
Kemudahan budidaya
Bertolonia relatif mudah dibudidayakan, hanya memerlukan sedikit perhatian dalam hal kondisi pertumbuhan. Tanaman ini dapat tumbuh subur di berbagai jenis tanah, tetapi lebih menyukai substrat yang subur dan memiliki drainase yang baik. Tanaman ini cocok untuk berbagai iklim dan dapat tumbuh dengan baik di rumah kaca maupun di lingkungan dalam ruangan.
Dengan perawatan yang tepat dan kondisi pertumbuhan yang optimal, Bertolonia akan memberi hadiah kepada pemiliknya berupa bunga-bunga yang indah dan daun-daun yang dekoratif. Namun, dalam kondisi cahaya yang tidak mencukupi atau kurangnya kelembapan, tanaman ini dapat kehilangan daya tarik dekoratifnya dan berhenti berbunga.
Spesies, varietas
Genus Bertolonia mencakup beberapa spesies, dengan yang paling populer adalah Bertolonia guttata, Bertolonia humilis, dan Bertolonia pendula. Spesies-spesies ini berbeda dalam bentuk pertumbuhan, karakteristik bunga, dan kebutuhan perawatan. Bertolonia guttata dikenal karena bunganya yang berwarna merah cerah dengan bintik-bintik kuning dan cocok untuk ditanam di taman maupun di lingkungan dalam ruangan.
Bertolonia humilis, dengan bentuk pertumbuhan yang lebih kompak dan bunga kecil tetapi banyak, populer untuk digunakan dalam wadah.
Bertolonia pendula dikenal karena kebiasaan pertumbuhannya yang merambat, membuatnya ideal untuk membuat komposisi gantung.
Ukuran
Ukuran Bertolonia bergantung pada spesies dan kondisi pertumbuhannya. Di dalam ruangan, tanaman ini biasanya tumbuh setinggi 30–60 cm. Namun, di lingkungan yang lebih luas, seperti rumah kaca atau taman, Bertolonia dapat tumbuh hingga 1 meter atau lebih. Di taman, tanaman ini dapat tumbuh lebih cepat, membentuk semak yang lebih besar.
Ukuran tanaman juga bergantung pada keteraturan pemangkasan dan tindakan agronomi lainnya. Dengan pemangkasan yang tepat waktu, Bertolonia mempertahankan bentuk yang kompak, sehingga ideal untuk budidaya dekoratif di ruangan dan taman.
Tingkat pertumbuhan
Bertolonia tumbuh cukup cepat dalam kondisi yang baik, terutama selama bulan-bulan hangat saat suhu dan kelembapan optimal. Di musim panas, laju pertumbuhan mencapai puncaknya, dan tanaman dapat tumbuh 10-15 cm per bulan. Di musim dingin, saat tanaman memasuki periode dorman, pertumbuhan melambat.
Dalam kondisi yang menguntungkan, Bertolonia dapat tumbuh secara signifikan dalam waktu satu tahun, tetapi di lingkungan dalam ruangan dengan ruang terbatas, pertumbuhannya mungkin sedikit melambat.
Jangka hidup
Bertolonia adalah tanaman tahunan yang dapat hidup selama beberapa tahun dengan perawatan yang tepat. Dalam kondisi dalam ruangan, masa hidupnya biasanya berkisar antara 2 hingga 5 tahun, tergantung pada spesies dan kondisi pertumbuhannya.
Dengan penanaman ulang secara teratur dan perawatan yang tepat, tanaman dapat mempertahankan nilai hias dan vitalitasnya selama bertahun-tahun.
Suhu
Bertolonia lebih menyukai kondisi hangat untuk pertumbuhannya, dengan kisaran suhu optimal 20-25°C. Tanaman ini sensitif terhadap dingin dan tidak tahan terhadap embun beku, jadi penting untuk menjaga suhu tetap stabil selama musim dingin, menghindari fluktuasi suhu yang tiba-tiba.
Di dalam ruangan, suhu harus dijaga dalam kisaran ini, dan tanaman harus dijauhkan dari angin dingin dan sumber panas seperti radiator.
Kelembaban
Bertolonia membutuhkan kelembapan sedang, yang harus dijaga pada 50-60%. Dalam kondisi udara kering, tanaman dapat kehilangan nilai dekoratifnya dan berhenti berbunga. Terutama selama bulan-bulan musim dingin, ketika udara dalam ruangan sering kering karena pemanasan, penting untuk menjaga tingkat kelembapan yang optimal.
Untuk mencapai hal ini, kita dapat menggunakan pelembap udara atau menyemprotkan air secara teratur ke daun tanaman, tetapi penting untuk tidak menyiram tanah secara berlebihan guna menghindari pembusukan akar.
Pencahayaan dan penempatan di dalam ruangan
Bertolonia lebih menyukai cahaya yang terang namun menyebar. Sinar matahari langsung dapat menyebabkan daun hangus, jadi sebaiknya tanaman diletakkan di jendela yang menghadap ke timur atau barat. Dalam kondisi cahaya yang tidak mencukupi, terutama di musim dingin, lampu tanam dapat digunakan untuk penerangan tambahan.
Tanaman ini tidak tahan terhadap angin dingin dan fluktuasi suhu yang tiba-tiba, jadi penting untuk meletakkannya jauh dari jendela dengan angin dan sumber panas.
Tanah dan substrat
Untuk Bertolonia, penting untuk menyediakan substrat yang gembur, memiliki drainase yang baik, dan kaya nutrisi. Campuran tanah yang optimal terdiri dari tanah kebun, gambut, pasir, dan perlit dengan rasio 2:1:1:1. Kombinasi ini memastikan aerasi yang baik untuk akar, serta retensi kelembapan yang cukup, mendorong pertumbuhan tanaman yang sehat dan mencegah genangan air di sekitar akar. Perlit dan pasir memperbaiki struktur tanah, mencegah pemadatan dan memastikan air mengalir secara efisien, yang sangat penting untuk mencegah pembusukan akar.
Tingkat pH tanah untuk Bertolonia harus sedikit asam, idealnya antara 5,5 dan 6,5. Kisaran pH ini memungkinkan tanaman menyerap nutrisi secara optimal. Penting juga untuk memastikan drainase yang baik, jadi sebaiknya tambahkan lapisan tanah liat yang mengembang atau kerikil halus di dasar pot untuk mencegah air terkumpul, yang dapat merusak akar.
Penyiraman (musim panas dan musim dingin)
Di musim panas, Bertolonia memerlukan penyiraman secara teratur untuk mendukung pertumbuhannya yang aktif. Tanah harus tetap lembap tetapi tidak tergenang air. Penyiraman harus dilakukan saat lapisan atas tanah mengering, tetapi harus diperhatikan agar tanaman tidak terendam air. Lubang drainase yang tepat di dalam pot sangat penting untuk mencegah pembusukan akar.
Selama musim dingin, frekuensi penyiraman dikurangi karena tanaman memasuki fase dorman. Penyiraman harus dilakukan hanya saat lapisan atas tanah benar-benar kering. Penyiraman yang berlebihan selama bulan-bulan musim dingin dapat menyebabkan penyakit jamur dan pembusukan akar, jadi penting untuk mengurangi penyiraman selama waktu ini.
Pemupukan dan pemberian pakan
Selama musim tanam aktif, dari musim semi hingga musim gugur, Bertolonia mendapat manfaat dari pemberian makan teratur untuk mendorong pembungaan dan pertumbuhan secara keseluruhan. Sebaiknya gunakan pupuk cair seimbang yang kaya akan fosfor dan kalium untuk mendorong pembungaan yang cemerlang dan memperkuat sistem akar. Pemupukan harus dilakukan setiap 2 hingga 3 minggu, encerkan pupuk dalam air penyiraman. Ini membantu menjaga tanaman tetap sehat dan merangsang pembungaan yang konsisten.
Di musim dingin, saat Bertolonia berada dalam fase istirahat, pemupukan tidak diperlukan. Menghentikan pemberian pupuk membantu mencegah penumpukan garam di tanah, yang dapat mengganggu proses metabolisme tanaman. Pemberian pupuk harus dilanjutkan di musim semi saat siklus pertumbuhan baru dimulai.
Berbunga
Bertolonia terutama dihargai karena bunga berbentuk tabung yang mencolok, yang warnanya dapat bervariasi dari merah terang, ungu, merah muda, hingga oranye. Bunga-bunga tersebut sering kali bergerombol dalam susunan yang rapat dan menyerupai duri, sehingga menambah nilai estetika pada ruang dalam dan taman. Pembungaan biasanya dimulai pada musim semi dan dapat berlanjut hingga musim gugur, memberikan aksen yang semarak pada dekorasi rumah dan komposisi taman. Bunga-bunga tersebut menarik berbagai penyerbuk, termasuk lebah dan kupu-kupu, yang berkontribusi pada keseimbangan ekologi.
Lamanya pembungaan tergantung pada perawatan dan spesies tanaman. Dengan pencahayaan yang optimal, pemupukan teratur, dan pemeliharaan kelembaban yang tepat, Bertolonia dapat berbunga terus-menerus dan melimpah, menciptakan tampilan bunga yang menarik secara visual sepanjang musim tanam.
Perambatan
Bertolonia dapat diperbanyak baik dari biji maupun stek. Untuk perbanyakan biji, biji harus ditanam di tanah yang lembap dan ringan pada suhu antara 22–25°C. Biji umumnya berkecambah dalam waktu 2 hingga 3 minggu. Untuk perbanyakan dengan stek, sebaiknya gunakan stek batang atau daun, yang harus ditempatkan dalam campuran pasir dan perlit. Biasanya, stek berakar dalam waktu 2–3 minggu, metode yang lebih cepat dan lebih andal daripada perbanyakan biji, terutama untuk mempertahankan sifat-sifat khusus tanaman induk.
Saat menggunakan stek, penting untuk memastikan kelembapan dan suhu yang tinggi agar perakaran berhasil. Metode ini memungkinkan tukang kebun untuk segera memperoleh tanaman baru dengan kualitas dekoratif yang sama dengan tanaman induknya.
Fitur musiman
Bertolonia menunjukkan siklus pertumbuhan musiman yang jelas. Selama bulan-bulan yang lebih hangat, tanaman ini tumbuh secara aktif dan memerlukan perawatan rutin, termasuk penyiraman, pemupukan, dan pengendalian hama. Tanaman ini tumbuh subur pada suhu berkisar antara 20°C hingga 25°C dan memerlukan banyak cahaya untuk pertumbuhan yang optimal.
Pada bulan-bulan yang lebih dingin, Bertolonia memasuki fase dorman, di mana pertumbuhan melambat, dan kebutuhan air serta nutrisi menurun. Penting untuk mengurangi penyiraman dan menghindari pemupukan selama waktu ini, sehingga tanaman dapat beristirahat dan bersiap untuk siklus pertumbuhan berikutnya.
Fitur perawatan
Perawatan Bertolonia memerlukan perhatian pada beberapa faktor utama: pencahayaan, kelembapan, suhu, dan penyiraman teratur. Tanaman ini tidak tahan terhadap sinar matahari langsung, jadi sebaiknya ditempatkan di area dengan cahaya terang dan tidak langsung. Menjaga kelembapan sedang sangat penting, dan tanah tidak boleh kering sepenuhnya, karena dapat menyebabkan layu.
Tanaman ini sensitif terhadap fluktuasi suhu dan angin dingin, yang dapat memperlambat pertumbuhannya dan memengaruhi penampilannya. Oleh karena itu, penting untuk menjaga Bertolonia di lingkungan yang stabil dengan suhu yang konsisten, menghindari paparan udara dingin langsung atau panas dari radiator.
Perawatan di dalam ruangan
Agar berhasil menanam Bertolonia di dalam ruangan, penting untuk menyediakan kondisi optimal, seperti cahaya tidak langsung yang terang, suhu yang stabil, dan kelembapan yang tepat. Penempatan terbaik untuk tanaman ini adalah di dekat jendela yang menghadap ke timur atau barat, di mana ia akan menerima cukup sinar matahari yang tersebar tanpa teriknya sinar matahari langsung.
Selain itu, selama bulan-bulan musim dingin, saat udara dalam ruangan cenderung kering, penting untuk menggunakan pelembap ruangan atau menyemprotkan air secara teratur ke daun untuk menjaga kelembapan yang dibutuhkan. Perawatan juga harus dilakukan untuk tidak menyiram tanaman secara berlebihan, karena genangan air dapat menyebabkan akar membusuk.
Penanaman kembali
Bertolonia harus direpoting setiap 1 hingga 2 tahun, atau saat akarnya memenuhi pot. Saat memilih pot baru, pastikan diameternya 3–5 cm lebih besar dari pot lama agar akar dapat tumbuh. Pot baru juga harus memiliki lubang drainase yang baik untuk mencegah genangan air.
Waktu terbaik untuk memindahkan Bertolonia adalah di musim semi saat tanaman memulai siklus pertumbuhannya. Selama pemindahan, keluarkan tanaman dengan hati-hati dari pot lama, hindari kerusakan pada akar, dan tempatkan di pot baru dengan tanah segar dan berdrainase baik. Ini membantu menyegarkan media tanam dan menyediakan lebih banyak ruang bagi akar tanaman.
Pemangkasan dan pembentukan mahkota
Pemangkasan tidak wajib dilakukan untuk Bertolonia, tetapi dapat membantu mempertahankan bentuk yang kompak dan merangsang pertumbuhan tunas baru. Membuang daun yang mati atau rusak akan memperbaiki penampilan tanaman dan membantu mencegah penyakit. Pemangkasan berkala juga mendorong pertumbuhan tunas baru, membuat tanaman lebih padat dan lebih menarik.
Jika Bertolonia menjadi terlalu panjang atau jarang, pemangkasan dapat membantu mengembalikan bentuknya dan meningkatkan nilai dekoratifnya. Pemangkasan secara teratur juga mendorong lebih banyak bunga dan pertumbuhan yang lebih lebat dan lebat.
Masalah potensial dan solusinya
Salah satu masalah utama saat menanam Bertolonia adalah busuk akar, yang sering disebabkan oleh penyiraman berlebihan atau drainase yang buruk. Untuk menghindarinya, pastikan untuk menyiram tanaman secukupnya dan memastikan drainase yang baik di dalam pot. Jika terjadi busuk akar, potong akar yang terkena dan tanam kembali tanaman di tanah yang segar dan memiliki drainase yang baik.
Bertolonia juga dapat mengalami kekurangan nutrisi, yang dapat bermanifestasi sebagai pertumbuhan yang lambat atau pembungaan yang buruk. Untuk mengatasinya, berikan pupuk yang seimbang secara teratur, terutama selama musim tanam, untuk memastikan tanaman menerima fosfor dan kalium yang cukup untuk mendukung pembungaan.
Hama
Bertolonia dapat menjadi korban hama seperti tungau laba-laba, kutu daun, dan lalat putih. Untuk mencegah serangan hama, periksa tanaman secara teratur dan obati dengan insektisida yang tepat atau obat alami seperti larutan sabun.
Untuk melindungi tanaman dari hama, hindari penyiraman berlebihan dan pastikan sirkulasi udara di sekitar tanaman baik. Tanaman yang sehat lebih kecil kemungkinannya terserang hama, jadi menjaga kesehatan Bertolonia melalui perawatan yang tepat adalah tindakan pencegahan terbaik.
Pemurnian udara
Bertolonia berkontribusi untuk meningkatkan kualitas udara dalam ruangan dengan menyerap karbon dioksida dan melepaskan oksigen. Ini membantu menjaga udara segar dan bersih di rumah, terutama di area yang berventilasi buruk.
Tanaman ini juga membantu meningkatkan kelembapan di dalam ruangan, yang dapat bermanfaat selama musim dingin yang kering ketika udara dalam ruangan cenderung mengering karena pemanasan. Kelembapan tambahan ini bermanfaat bagi tanaman dan lingkungan sekitarnya.
Keamanan
Bertolonia tidak beracun bagi manusia dan hewan peliharaan, sehingga aman untuk ditanam di dalam ruangan. Namun, seperti tanaman lainnya, sebaiknya Anda menanganinya dengan hati-hati, karena getahnya dapat menyebabkan iritasi kulit ringan pada beberapa orang.
Meskipun tidak beracun, tetap penting untuk menjauhkan Bertolonia dari jangkauan anak kecil atau hewan peliharaan, karena mengunyah tanaman dapat menyebabkan ketidaknyamanan pencernaan ringan.
Musim dingin
Bertolonia yang tumbuh di musim dingin membutuhkan kondisi yang stabil, dengan kelembapan sedang dan suhu antara 15–18°C. Selama periode ini, kurangi penyiraman untuk menghindari akar yang terlalu basah. Lindungi tanaman dari angin dingin dan fluktuasi suhu yang tiba-tiba.
Saat musim semi mendekat, tingkatkan paparan cahaya dan penyiraman secara bertahap untuk merangsang pertumbuhan dan mempersiapkan tanaman untuk musim berbunga baru.
Properti yang berguna
Meskipun Bertolonia terutama dihargai karena nilai ornamennya, tanaman ini mengandung senyawa aktif biologis yang menawarkan manfaat kesehatan potensial. Tanaman ini memiliki sifat anti-inflamasi dan antioksidan, sehingga menjadi bahan yang menarik dalam pengobatan tradisional.
Beberapa spesies Bertolonia digunakan untuk mengobati penyakit kulit, dan minyak esensial yang berasal dari tanaman ini juga digunakan dalam aromaterapi dan kosmetik.
Penggunaan dalam pengobatan tradisional atau resep rakyat
Dalam pengobatan tradisional, Bertolonia digunakan untuk mengobati kondisi kulit seperti eksim dan dermatitis. Daunnya dibuat menjadi infus atau tapal, yang diyakini memiliki efek antiseptik dan antiradang. Akan tetapi, penelitian ilmiah tentang penggunaan ini terbatas, jadi penting untuk berkonsultasi dengan penyedia layanan kesehatan sebelum menggunakan Bertolonia untuk tujuan pengobatan.
Meskipun tanaman ini memiliki manfaat pengobatan tradisional, namun tidak dikenal secara luas dalam farmakologi modern, dan penggunaan utamanya tetap sebagai tanaman hias.
Penggunaan dalam desain lanskap
Bertolonia sangat dihargai dalam desain lanskap karena bunganya yang berwarna-warni dan ukurannya yang kompak. Sangat ideal untuk membuat hamparan bunga berwarna-warni, pembatas, dan area aksen di taman dan kebun. Bertolonia juga sangat cocok untuk taman vertikal dan komposisi gantung, berkat varietasnya yang menjuntai.
Dengan keanekaragaman spesies dan kultivarnya, Bertolonia dapat digunakan dalam berbagai proyek lanskap, menyediakan dekorasi jangka panjang baik di musim panas maupun musim dingin.
Kompatibilitas dengan tanaman lain
Bertolonia cocok dipadukan dengan tanaman hias lain, terutama tanaman yang memiliki kebutuhan pencahayaan dan kelembapan yang sama. Tanaman ini cocok ditanam di berbagai tempat, menciptakan komposisi yang cerah dan kontras dengan tanaman berbunga lainnya.
Namun, penting untuk menghindari menanam Bertolonia di dekat tanaman yang membutuhkan kondisi tumbuh yang sangat berbeda, karena hal ini dapat menyebabkan persaingan untuk mendapatkan sumber daya dan menghambat pertumbuhan semua tanaman.
Kesimpulan
Bertolonia adalah tanaman serbaguna dan kuat yang dapat menjadi tambahan yang indah untuk interior atau taman mana pun. Bunga-bunganya yang berwarna cerah dan daun-daunnya yang dekoratif menjadikannya pilihan populer di kalangan tukang kebun dan penjual bunga. Dengan perawatan yang tepat, Bertolonia akan memberikan keindahan dan warna selama bertahun-tahun.
Baik di dalam ruangan, di balkon, atau di taman, Bertolonia menghadirkan suasana cerah dan harmonis ke ruang mana pun, menambahkan sentuhan eksotis pada lanskap atau interior.